Panitia Serie A Liga Italia akhirnya menghukum Lazio dengan hukuman satu laga tanpa pendukung di kandang. Hal ini dijatuhkan akibat perilaku rasialis fans fanatic Lazio terhadap para pemain Juventus, kala keduanya bertemu dalam ajang Piala Super Italia pekan lalu.
Penyelidikan membuktikan bahwa fans Lazio mencemooh tiga pemain Juventus Paul Pogba, Kwadwo Asamoah, dan Angelo Ogbonna dalam laga yang dimenangkan La Vecchia Signora dengan skor 4-0. Untuk itulah pihak Liga Italia segera bereaksi untuk mengganjar aksi yang tidak terpuji ini.
Hukuman tersebut nantinya akan didapat Lazio kala menjamu Udinese di Olimpico Roma. Realisasinya adalah penutupan Curva Nord (tribun utara) Stadio Olimpico yang biasanya diisi fans garis keras Lazio untuk laga kontra Udinese. Sementara, fans tandang Udinese akan tetap bisa mendukung timnya dalam laga tersebut.
Namun pihak dari fans garis keras Lazio justru membantah hal ini semua. Mereka bahkan menolak jika dikatakan fans yang rasis. "Kami membantah keras tuduhan yang menyebut kami melakukan tindakan rasisme. Kelompok kami selalu menerima semua orang dari berbagai etnis. Kami juga menjadikan pemain-pemain seperti Liverani, Dabo, Onazi, Ciane, Cisse dan lainnya sebagai idola, “ begitu kata sebuah sumber seperti dikutip dari football-italia.net.
Menurut mereka, banyak yang tidak mengerti jika teriakan kepada pemain lawan adalah sebagai usaha menjatuhkan mental lawan. "Selama ini orang-orang salah mengerti. Mereka menganggap teriakan 'buuu' dari Curva Sud adalah ejekan rasial. Padahal itu kami tujukan untuk menjatuhkan mental seluruh lawan kami, bukan pada pemain tertentu.”